Ini Rupa 'Surat' Permintaan Maaf Maling yang Kembalikan Motor Curian
Maling motor di Mlati, Sleman, DIY, memang agak aneh. Dia mengembalikan motor curian dan sempat menulis permintaan maaf ke pemilik motor. Ini tulisan tangan permintaan maaf yang ditinggalkan di motor curian tersebut.
Surat ini diselipkan di bagian depan motor. Bunyi suratnya adalah "Maafkan Saya Karna Telah Mengambilnya. Nama: Ahmad Dani Saputra. Alamat: Jalan Malioboro Simpang Sarkem."
Penulis menggunakan huruf kapital. Dari bentuknya terlihat kalimat itu ditulis dengan santai dan dibuat agak 'nyeni'. Nama dan alamat ditulis dengan ukuran huruf lebih kecil.
Polisi sudah menelusuri nama dan alamat yang tertulis di kertas tersebut. "Alamatnya palsu," kata Kapolsek Mlati Kompol Sarwendo kepada detikcom, Kamis (9/4/2015).
Motor Honda Revo milik Febriyan Azhar (40), warga Kelurahan Sinduadi, Kecamatan Mlati, Sleman, hilang saat diparkir di garasi rumah pada Kamis, (2/4) malam. Si pencuri meninggalkan sepeda berwarna kuning di sebuah warung yang tak jauh dari rumah Febriyan. Kini sepeda tersebut sudah diamankan polisi.
Pada hari itu juga, Febriyan melapor ke Polsek Mlati. Dua hari kemudian atau Sabtu (4/4), ada informasi sebuah motor diparkir 2 hari di sebuah gereja yang tak jauh dari rumah Febriyan. Ternyata itu motor Febriyan.
Setelah motor ditemukan, Febriyan mencabut laporannya. Namun polisi akan tetap mencari pelaku pencurian tersebut. "(Pelaku) Akan tetap dicari. Tapi bukan dalam rangka untuk pertanggungjawaban pencurinya. Akan diberikan reward," jelas Sarwendo.
sumber : detik.com
Penulis menggunakan huruf kapital. Dari bentuknya terlihat kalimat itu ditulis dengan santai dan dibuat agak 'nyeni'. Nama dan alamat ditulis dengan ukuran huruf lebih kecil.
Polisi sudah menelusuri nama dan alamat yang tertulis di kertas tersebut. "Alamatnya palsu," kata Kapolsek Mlati Kompol Sarwendo kepada detikcom, Kamis (9/4/2015).
Pada hari itu juga, Febriyan melapor ke Polsek Mlati. Dua hari kemudian atau Sabtu (4/4), ada informasi sebuah motor diparkir 2 hari di sebuah gereja yang tak jauh dari rumah Febriyan. Ternyata itu motor Febriyan.
Setelah motor ditemukan, Febriyan mencabut laporannya. Namun polisi akan tetap mencari pelaku pencurian tersebut. "(Pelaku) Akan tetap dicari. Tapi bukan dalam rangka untuk pertanggungjawaban pencurinya. Akan diberikan reward," jelas Sarwendo.
sumber : detik.com
loading...